
KPU Jayawijaya Dorong Optimalisasi Pelaporan Kinerja Melalui Aplikasi E-Lapkin
Wamena — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayawijaya terus berupaya meningkatkan kualitas pelaporan kinerja aparatur dengan menerapkan Aplikasi E-Lapkin. Aplikasi ini menjadi langkah digitalisasi penting dalam mendukung pelaporan kinerja ASN secara efektif, efisien, dan transparan. Melalui sistem daring ini, seluruh pegawai dapat menyusun serta melaporkan kegiatan harian dan capaian kinerja dengan lebih mudah, cepat, dan akurat, sejalan dengan komitmen KPU Jayawijaya untuk mewujudkan reformasi birokrasi yang profesional dan akuntabel.
Baca juga : Efektivitas Implementasi SRIKANDI di KPU Jayawijaya
Meningkatkan Transparansi dan Efisiensi Pelaporan Kinerja
Aplikasi E-Lapkin (Elektronik Laporan Kinerja Pegawai Negeri Sipil) berfungsi sebagai platform digital untuk memantau dan mengevaluasi kinerja aparatur secara berkala. Setiap pegawai diwajibkan menginput data kegiatan harian, target, serta hasil kerja sesuai periode pelaporan. Dengan sistem ini, pimpinan dapat memantau produktivitas pegawai secara langsung dan melakukan evaluasi berbasis data yang akurat. Hal ini membantu menciptakan budaya kerja yang lebih transparan dan terukur di lingkungan KPU Jayawijaya.
Dukungan terhadap Reformasi Birokrasi di KPU Jayawijaya
Implementasi E-Lapkin merupakan bagian dari upaya KPU Jayawijaya dalam memperkuat reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan berbasis kinerja. Melalui sistem pelaporan digital ini, setiap ASN dituntut untuk lebih disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas serta hasil kerja mereka. Data yang terekam secara elektronik memudahkan pimpinan dalam menganalisis capaian kinerja dan mengambil keputusan yang tepat dalam perencanaan program kerja berikutnya.
Pernyataan Sekretaris KPU Jayawijaya
Sekretaris KPU Jayawijaya menegaskan bahwa penggunaan Aplikasi E-Lapkin bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga bentuk komitmen terhadap profesionalisme ASN. “Melalui E-Lapkin, seluruh kinerja pegawai dapat terukur, terdokumentasi dengan baik, dan menjadi dasar untuk peningkatan kualitas kerja ke depan,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam pengisian laporan agar data yang dihasilkan benar-benar mencerminkan realisasi kerja di lapangan.
Menuju Administrasi Kepegawaian yang Modern dan Akuntabel
KPU Jayawijaya berharap penerapan E-Lapkin dapat memperkuat efektivitas dan efisiensi kerja di seluruh jajaran. Dengan sistem pelaporan yang terintegrasi, lembaga mampu mewujudkan budaya kerja yang transparan, akuntabel, dan berbasis kinerja. Inovasi digital ini menjadi bagian penting dari transformasi KPU menuju pengelolaan administrasi kepegawaian yang modern, adaptif, dan profesional di era digital.(Santha)
Baca juga : Belum Tahu Apa Itu Coklit? Simak Penjelasannya di Sini